UJOH BILANG – Setelah melalui beberapa pembahasan  antara Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu) dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mahulu, akhirnya  Kamis (10/9), di  Ruang Rapat 1 Bappelitbangda, masing-masing fraksi DPRD Kabupaten Mahulu menyetujui tujuh Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Mahulu.

Hal ini berlangsung dalam rapat paripurna dengan agenda pendapat akhir fraksi-fraksi DPRD, dan persetujuan DPRD serta mendengarkan pendapat akhir kepala daerah. Yang diakhiri dengan penandatanganan nota kesepakatan atas tujuh Ranperda Pemkab Mahulu.

Dalam sambutan Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, SH yang di bacakan oleh Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Mahulu Dr. Stephanus Madang, S.Sos.,MM menyatakan penghargaan dan apresiasi yang tinggi kepada DPRD Mahulu.

“Berkat kerja sama yang baik dan selalu mewujudkan kemitraan yang sejajar antara DPRD dan Pemda, hingga tujuh ranperda ini dapat berakhir dengan persetujuan bersama,” katanya.

Hal ini, menurutnya,  merupakan implementasi dari hubungan kerja yang setara yang dilandasi semangat kemitraan serta saling menghormati sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. “Tujuh raperda ini telah disetujui, namun terhadap beberapa usulan, saran dan harapan serta kritik konstruktif yang berkembang selama proses pembahasan, akan menjadi catatan penting, bagi pemda yang perlu disikapi dan ditindaklanjuti sesuai dengan peraturan perundang-undangan,”tandasnya.

Sementara itu disampaikan oleh Ketua DPRD Mahulu Novita Bulan, SE., M.BA, tujuh ranperda tersebut telah melalui tahapan pembahasan tingkat pimpinan antara Kepala Daerah Pemda Mahulu dan unsur pimpinan DPRD Mahulu.

“Pada 10 September 2020, dilaksanakan tahapan pembahasan tingkat dua meliputi pendapat akhir masing-masing fraksi, serta persetujuan bersama antara Pemda dan DPRD Mahulu dan pendapat akhir kepala daerah,”ungkap Ketua DPRD Mahulu.

Pada akhirnya sidang paripurna ini Ketua DPRD Mahulu kembali menawarkan ke seluruh fraksi anggota DPRD, apakah setuju untuk menjadikan 7 Ranperda disahkan menjadi Perda Kabupaten Mahulu, dan semua fraksi menyatakan setuju. Sidang pun ditutup dengan prosesi penandatanganan nota kesepakatan bersama antara Pemkab Mahulu dan DPRD Mahulu.(HMS8/td)

TUJUH RANPERDA KABUPATEN MAHULU

1. Penyelenggaraan Kearsipan
2. Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Pemungkiman
3. Perubahan atas peraturan daerah Nomor 9 Tahun 2017 tentang Pemilihan, Pengangkatan dan  Pemberhentian Petinggi
4. Penetapan Kampung
5. Penyelenggaraan Pengarustamaan Gender
6. Penyelenggaraan Perlindungan Anak
7. Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.

Sumber Artikel : https://humas.mahakamulukab.go.id/tujuh-ranperda-pemkab-mahulu-disetujui-dprd/

Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *