Long Hurai – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mahakam Ulu (Mahulu) Mengunjungi Kampung Long Hurai Untuk melaksanakan monitoring terkait pembangunan yang terlaksana dikampung long hurai pada Senin, (18/09/2023)

 

Monitoring yang terlaksana dikantor petinggi Long Hurai dipimpin oleh Ketua Komisi I Luaq, SKM., M.AP didampingi Ketua DPRD Mahulu Novita Bulan. S.E., M.B.A yang juga merupakan koordinator Komisi I, dan Wakil ketua komisi I Dalmasius SH.,MH., Serta Sekretaris Komisi I Martinus Jeno Huvang, S.Pd, Anggota komisi I Lawing Uning, S.Sos., Anggota  Komisi I Uling, S.Pd., dan Wakil Ketua Komisi II Kerawing Lawing, AMK.

 

Setelah tiba dikampung long hurai rombongan DPRD mahulu disambut dengan antusias oleh kepala desa dan jajarannya beserta masyarakat. Sebelum memulai kegiatan tersebut, Ketua DPRD Mahulu dan Ketua komisi I serta Anggota DPRD mahulu terlebih dahulu menyapa dengan hangat masyarakat kampung long hurai dengan sedikit canda tawa, agar tali silahturahmi antara pemerintah daerah dan DPRD dengan masyarakat mahulu semakin erat.

Tujuan monitoring

 

Setelah menyapa masyarakat long Hurai, Ketua komisi I menjelaskan tujuan Monitoring yang terlaksana kali ini merupakan Sebuah komitmen DPRD mahulu melalui salah satu fungsinya yaitu pengawasan, untuk mengawasi penggunaan dana desa serta melihat pembangunan apa saja yang telah terlaksana dikampung long Hurai melalui dana desa tersebut, serta melakukan diskusi terkait pembangunan, agar tujuan pemerintah daerah dan DPRD mahulu dapat tercapai yaitu kesejahteraan yang merata bagi masyarakat mahulu khususnya dikampung long hurai.

 

Dalam kesempatan ini juga, secara khusus DPRD mahulu meminta kepada masyarakat kampung long hurai untuk membantu pemerintah daerah dalam hal ini dapat mengawasi bersama pembangunan yang yang terjadi melalui dana desa.

 

“tidak mengurai rasa hormat kami untuk masyarakat long hurai yang sudah menerima kami pada saat ini dimana kami hadir disini untuk mengadakan diskusi mengenai pembangunan, kami kesini juga untuk memonitoring pembangunan apa saja yang sudah dilakukan dan dilaksanakan dikampung long hurai ini” ucap ketua komisi I tersebut

 

Jalannya monitoring

 

Ketua komisi I Luaq SKM., M.AP yang juga selaku pimpinan Rapat membuka kegiatan tersebut dengan mengucap syukur karena diberikan kesempatan untuk bisa bertemu dengan masyarakat secara langsung untuk bisa melakukan diskusi tentang kemajuan pembangunan dikampung tersebut.

 

Dalam diskusi ini, ketua komisi I tersebut meminta masyarakat dapat aktif memberikan masukan-masukan atau dapat bertukar pikiran terkait pembangunan disana, dengan begitu pemerintah daerah maupun DPRD mahulu dapat mencari bagaimana solusi yang baik bagi pembangunan tersebut. Setelah nya memberikan kesempatan kepada masyarakat yang hadir untuk memberikan tanggapan pada pertemuan ini

 

Tanggapan masyarakat long Hurai

 

Setelah diberi kesempatan, Tanpa basa-basi masyarakat yang hadir, salah satunya mewakili masyarakat long Hurai, Liah Ding mencurahkan isi hatinya terkait masalah dana desa yang diberikan pemerintah daerah, dia menanyakan apakah dana desa tersebut benar telah diberikan dan besaran nominalnya karena mengingat pembangunan dikampung tersebut sangat jauh tertinggal.

 

Liah Ding menanyakan hal tersebut karena banyak masyarakat long Hurai yang tidak mengetahui apakah benar dana desa tersebut telah diberikan sesuai dengan janji pemerintah dan masyarakat belum mengerti tentang dana desa tersebut.

 

“saya ingin bertanya apakah dari tahun 2017 sampai 2022 ini ada dana desa yang dikucurkan pemerintah daerah untuk kampung long hurai berapa jumlah nya dan bagaimana progres-progres penyaluran dana desa tersebut karena masyarakat kampung long hurai belum paham dan mengerti tentang dana desa tersebut”

 

Tanggapan pemerintah

 

Pemerintah daerah yang diwakili dinas yang membidangi hal tersebut dalam hal ini Dinas pemberdayaan masyarakat dan kampung (DPMK) melalui kepala dinas dan jajarannya turun langsung kekampung long Hurai untuk melihat keberlangsungan pembangunan-pembangunan dikampung long Hurai. Mendapatkan pertanyaan langsung dari masyarakat terkait Dana Desa Damianus Tamha, S.E, menjelaskan dengan memaparkan bukti-bukti bahwa dari tahun 2017 sampai 2023 itu semua kampung dimahulu mendapatkan dana desa tidak terkecuali long Hurai.

 

Dalam dialog ini selain memaparkan dana desa, Damianus Tamha juga meminta bagi pemimpin kampung harus terbuka kepada masyarakat terkait dana desa ini, sehingga dengan begitu Pemerintah Daerah dan DPRD dapat melihat pembagunan mana yang menjadi prioritas kampung untuk dibangun melalui dana desa kampung long hurai.

 

“informasi dana desa ini betul-betul kita harus transparan kepada masyarakat artinya apa yang menjadi intruksi dari kita dibuat jadi kita jangan tertutup lagi saat ini bukan zamannya kita harus terbuka semua berapa sih anggaran dana desa ini biar pemerintah daerah dan anggota dewan ini bisa mendorong kita kearah yang lebih maju dan untuk keterlambatan pembangunan disini saya liat ini adalah masalah klasik yaitu aparatur kampungnya ” pungkas Damianus Tamha

 

Tanggapan DPRD

 

Ketua DPRD Mahulu Novita Bulan, S.E., M.B.A., memberikan pandangannya terkait permasalahan yang terjadi di long Hurai ini, menurutnya adalah masalah komunikasi yang buruk antara pemerintah kampung dengan masyarakat sehingga ini yang dapat menghambat pembangunan disana, berapa pun dana yang diberikan pemerintah ke kampung long hurai ini kalau permasalahan ini belum teratasi tidak akan menjadi apa-apa.

 

“saya menangkap persoalan yang terjadi dilong hurai ini adalah persoalan komunikasi kita harus menurunkan ego kita masing – masing kita harus membesarkan hati  masing-masing untuk long hurai, pak petinggi perlu bersatu dengan masyarakat untuk membangun long Hurai ini , mau diturunkan berapa triliun pun dilong hurai ini tidak akan jadi apa-apa kalau pola nya masih seperti ini tidak akan jadi apa-apa” ucap Ketua DPRD Mahulu

 

Harapan pemerintah dan DPRD

 

Sebagaimana cita-cita pemerintah daerah dan DPRD mahulu, bahwa kesejahteraan masyarakat mahulu adalah yang utama dan menjadi prioritas, sehingga pemerintah menurunkan dana desa yang mesti dan seharusnya digunakan untuk membangun kampung-kampung dimahulu sehingga cita-cita tersebut dapat tercapai.

 

Selain itu, Ketua DPRD tersebut mengapresiasi pertemuan dengan masyarakat long Hurai tersebut karena pemerintah tidak mau ada kampung yang tidak yang tidak sejahtera, tidak mau ada masyarakat yang merasa terzolimi, dan mau semua masyarakat sejahtera dan merasa bahagia dikampung nya masing- masing.

 

“mulai sekarang harapan saya sekali lagi ini adalah cikal bakal supaya kampung long hurai ini bisa sejahtera berkeadilan sesuai dengan keinginan pemerintah sesuai harapan dari kami dari DPRD kita kucurkan anggaran kampung-kampung ini harapan nya cuma satu masyarakat dari mamahak teboq sampai long apari sejahtera itu saja itu saja cita-citanya tidak terkecuali” ucap Bulan

 

Turut hadir Dinas DPMK Damianus Tamha, SE., Dan jajarannya., Camat long Bagun Silvanus Sangiang, S.IP., Petinggi Long Hurai dan Jajarannya., Serta masyarakat kampung long Hurai. (DD/PB)

Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *